Strong Heart ep.10: Perjalanan Mencari Cinta

semakin hari semakin susah
aku semakin lemah

nah, mencari syurga memang payah
kerana ia terlalu indah
terlalu gah!!

*****
aku yang dulumya tercari-cari cinta
selalu memikirkan kenapa tak jumpa-jumpa
akhirnya diizin ketemu DIA
aku bahagia

dan untuk mengekalkan rasa bahagia
aku berperang bukan sekali dua
hebat sungguh godaan dunia
terkadang buat aku lupa
yang aku cinta cuma DIA

oh Tuhan, 
kuatkan jiwa hamba
yang telah bersaksi dengan 2 kalimah syurga
kekalkan aku atas jalannya
biar aku kembali ke sana
dengan rasa redha penuh dalam dada

*****

Strong Heart ep.9: Gambatte ne!!

sesuatu yang susah
pastinya mencipta resah
gelisah dalam pasrah

tapi yakinlah
natijahnya pasti indah
disulami barokah

duhai jiwa yang gundah
kembalilah kepada Allah
hanya Dia pengubat lelah
membawa hati menuju fitrah
maka, bersabarlah!!
bertabahlah!!

"Verily, with every hardship, there is relief"
(94:6)

Love Boat ep.: Bahagia Membahagiakan Part 2


In this episode of Love Boat (in conjunction with my birthday celebration giteww..ahaks), I'll share about my tutees and how have I "flourished" with them :)

Frankly speaking, life wasn't easy the first time I got them as tutees. The reasons being: I've spent 6 months getting-to-know the first group. Mind you, that period itself was a struggling period for me. I've to juggle between adapting myself with the environment in Terengganu, with the fact that I am not a teacher but a lecturer, with the fact that my colleagues are way knowledgeable and experienced, with the fact that I have to take care of 33 adults students yadda yadda yadda. With so many things to cope during the first year, alhamdulillah I barely survived my first year here. (I think)

But then, in 2011, THEY decided to reshuffle the classes. Nah, new tutees!! (arghh, susah kot!!) I was dumbfounded when I first looked at the new list. Some are known to me. Some are total strangers. Again, the first year with them was not easy. I could not handle them well. For me, it's a group of people with different traits and personalities. Very different that it creates a continuum. If the first group is difficult, this one is even more. The proof: I cried a lot in my prayers, asking Him for the strength to face every single challenge, to soften their hearts to make me accepted, heard and followed (in some ways). 

Praise be to Him. Indeed, God is great! I never expect such challenge have made me a better, stronger, and happier person.

So many things we did together and those memories are things I could never forget. Here's just a few that I could list.

Birthday prank in 2011 and also a special video :) #habisberbedaksatubadan
Picnic by the beach, eating and playing #picnicdalamhujan
Bullet's Sphere, sharing stories and reminders, reciting Quran #sejukhati
Cool Bullets #semangatkamikazegiteww
BIG in Tabika Banggol!! #glamer uols
Cake and graduation gift for me #terharu


and many more...

For me, it's not what I did with them that matters, but the lessons learnt throughout the journey.
That's very priceless.

And to my kids, here's a special dedication for you, sincerely from the heart :)

(code switching mode is activated. rasa tak feel giteww tulis fully in English...certain things need to be expressed in a more "poyo" mode...ahaha)

Anak-anakku sayang...

denganmu, 
Tuhan mengajar aku erti cinta...
cinta mulia...
bukan cinta buaya :P

denganmu,
Tuhan mengajar aku erti kasih...
kasih sesama hamba...
lambang manifestasi kasih kepada Pencipta...

denganmu, 
Tuhan mengajar aku erti sayang...
memberi tanpa mengharapkan balasan...
cukuplah dengan titipan rasa tenang...

anak-anakku,
terima kasih atas kesempatan waktu...
yang kau beri untuk mengajar aku...
erti perjalanan hidup seorang perindu...

anak-anakku,
hanya satu pintaku...
izinkan aku terus belajar erti cinta, kasih dan sayang darimu...
selagi di izin Tuhan...

moga nantinya...
walau terbatas jarak dan jua waktu...
kita mampu saling mengutus doa...
tanda redha-Nya kita pada sebuah pertemuan suci jiwa-jiwa yang sejahtera...

tulus ikhlas,
bonda :)



*****************************
And yeah, they keep asking for daddy! 
I guess they feel annoyed already...with me bugging them around. 
No daddy means more time I have to bug their life :P
With daddy around, maybe I'll bug them less.
Maybe, that's the reason why they keep asking for daddy :')

The truth it, mummy wants her daddy too but who on earth would want a single mom of 32 kids...hahaha :P
In sya Allah, we plan things but God is indeed the best of all planners.
******************************

To all, my warmest regards to your beloved parents.
Tell them that I could not thank them enough for raising such wonderful kids that would shine the world in their own way...in sya Allah

Take care.
Be great, Be grateful :)

Love Boat ep.: Bahagia Membahagiakan Part 1

"I am not romantic you know. I never was"

That's Charlotte Lucas's lines in Pride and Prejudice by Jane Austen :) Though I am not into literature (errk), I could never forget the lines that were repeatedly chanted by Salina, my roommate in IPBA back then. Yes, to a certain extent, I am NOT a romantic-type of person. But, I learnt that sometimes, true feelings should be expressed too...before it's too late ;)

Yesterday was just another day. But it means a lot to me. It's my 26th birthday!!  To say that nothing special happened to me on that day was just a lie. Many things happened. 

With "the Salma", a friend - cum - collegue - cum - sister - cum - advisor - cum -wedding.planner(opps!!) - cum - reflection.partner - cum - everything.one.could.ask.for, we went to few places: JAKEL - Pantai Batu Burok - Tailor - Herbaline - Bus Terminal - Secret Recipe - Tutti Fruti. Oh, it's really another session of girls - day - out - cum - Bachelor Party (ahaks..perasan!!). 

Thanks Salma. Not only for yesterday but the whole period of time we've been through together. 

Yes, I would never deny the fact that people come and go in our life. But, I also believe that that's not a coincidence. Everything has been planned by the Lord. And I could not thank Him enough for sending you in my life. 

Technically, we are very different. Yet, Allah gives us the chance to understand each other. 

With you, I reflected a lot in my life. 
With you, I learnt how differences could complement people.
With you, I learnt to do things I never did in my life.
With you, I learnt how strong one's emotion could be developed given a strong support from the environment.
and there's a lot more that I failed to express here but strongly feel deep inside my heart.

Praise be to Him for the chance given to meet you in my life.
I don't know how long we will be together and how the relationship will be in the future, 
but no matter how things will be in the future, I just want to record the present so I would not forget that you are one of my teachers in my "Sekolah Cinta".


Jazakillah Khairan Kathira ukhti.
For whatever kind of life you'll lead in the future, be it sweet, sour, easy or difficult, I pray that Allah will shower His neverending blessings to you, on you. May you be strong and would not forget the real purpose for us being here, on the Earth. May we meet again in Jannah....in sya Allah...ameen... 

Strong Heart ep.8: Menjadi Hamba yang Penuh Cinta atau Menjadi Hamba Cinta


"Manusia menjadi hamba kepada apa yang dicintainya."

Marilah meletakkan cinta di tempat yang benar sejak dari mula.
Takut tersalah menzahirkan sifat hamba,       
yang selayaknya hanya kepada Dia.
Sepenuhnya.

Strong Heart ep.7: Mencari Jati Diri


Kadang-kadang, kita terlalu sibuk mengubah gaya penampilan, 
biar sentiasa nampak fresh, up-to-date dan tak ketinggalan zaman.
Tetapi, kita selalu lupa untuk memperbaiki gaya hidup dan pemikiran, 
biar sentiasa selari dengan kehendak ad-Deen Tuhan,                                     
yang tetap segar, relevant, up-to-date fi kulli makan wa kulli zaman.


Sometimes, no matter how perfect our make-up is,
that wouldn't change who we really are inside.

Strong Heart ep.6: Miskin versus Kaya

Orang yang miskin ialah orang yang memiliki banyak kehendak.
Orang yang kaya ialah orang yang merasa cukup apa adanya.

Dan sesungguhnya, hanya "sabar dan syukur" mampu mengimbangi kedua-duanya.
Sabar bila hilang/kurang/rosak nikmat. Syukur bila terima nikmat.

-Hamka-

"lain syakartum la-adziidannakum wa lain kafartum inna 'adzabii lasyadeed"
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku amat pedih"

Strong Heart ep.5: Rapuh

aku hanya manusia biasa
yang menggagahi hari demi hari dengan kudrat izin Si Pencipta
aku cuba tampil "sempurna"
tapi terkadang aku rapuh juga
berkali-kali...bukan sekali cuma
kerana hakikatnya sifat sempurna bukan milik hamba

aku mungkin mampu membohongi kamu dan mereka
tapi aku tak mampu membohongi diri dan Tuhan Maha Esa
ternyata, tak terlawan gelodak jiwa
bila dihenyak perasaan fitrah seorang manusia
aku jadi lemah dan tak berdaya

ya, aku hanya manusia biasa 
yang cuba menjadi luar biasa
yang berusaha mempasakkan cinta pada Si Pengurnia Cinta
biar aku tak lupa apa tujuan aku diciptakan di dunia
walau diasak godaan dunia yang memperdaya
aku kan cuba bertahan demi menuju destinasi cinta, hakikat bahagia

Tuhan, kau kuatkan jiwa hamba
penuhi ia dengan keyakinan bahawa Kau telah tetapkan semuanya
katakan padanya jika Kau akan uruskan segalanya
jadikan ia redha pada segala ketentuan, lambang pengabdian cinta 
sebuah jiwa yang merdeka



"Wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dalam keadaan redha dan diredhai"

"Ya Allah, aku memohon petunjuk daripadaMu dengan ilmuMu dan aku memohon ketentuan daripadaMu dengan kekuasaanMu dan aku memohon daripadaMu akan limpah kurniaanMu yang besar. Sesungguhnya Engkau Maha Berkuasa sedangkan aku tidak berkuasa dan Engkau Maha Mengetahui sedangkan aku tidak mengetahui dan Engkaulah Yang Maha Mengetahu segala perkara yang ghaib. Ya Allah, seandainya Engkau mengetahui bahawasanya urusan ini adalah baik bagiku pada agamaku, kehidupanku dan kesudahan urusanku sama ada cepat atau lambat, takdirkanlah ia bagiku dan permudahkanlah serta berkatlah bagiku padanya dan seandainya Engkau mengetahui bahawa urusan ini mendatangkan keburukan bagiku pada agamaku, kehidupanku dan kesudahan urusanku sama ada cepat atau lambat, maka jauhkanlah aku daripadanya dan takdirkanlah kebaikan untukku dalam sebarang keadaan sekalipun kemudian redhailah aku dengannya".

Strong Heart ep.4: Wants vs Needs

Sometimes, it's not about getting what we want
but it's about getting it at the right time
or getting something better than what we ever expected.

Indeed, we plan things with goals to achieve
but Allah plans things with love to spread.

Strong Heart ep.3: Treating Others

Jika hari ini kita buat orang lain marah,
esok lusa orang lain akan buat kita/orang yang kita sayang pula marah.

Jika hari ini kita buat orang lain menangis,
esok lusa orang lain akan buat kita / orang yang kita sayang pula menangis.

Jika hari ini kita buat orang lain gembira, 
esok lusa orang lain akan buat kita / orang yang kita sayang pula gembira.

Jika hari ini kita buat orang lain tersenyum,
esok lusa orang lain akan buat kita / orang yang
kita sayang pula tersenyum.

So, let's treat others the way we want to be treated.
(p/s: God will pay cash okay...zero installment)

Strong Heart ep.2: Tunjukkan Aku


Semalam, Tuhan mengamanahkan kita dengan satu tanggungjawab atau masalah yang dirasakan amat sukar dan membebankan. Dalam kepayahan, kita memohon kepada-Nya agar terus diberi kekuatan untuk meneruskan cabaran atas dasar yakin bahawa Dia tidak akan membebankan kita dengan sesuatu yang tak mampu kita usahakan.

Tiba-tiba hari ini, sebelum sempat kita mulakan, Dia tunjukkan satu jalan, yang meleraikan segala kekusutan dan melenyapkan segala bebanan.

Oh, sungguh melegakan!! Adakah ini suatu keajaiban?

Ingatlah, Dia tidak pernah 'mempermainkan' perasaan hamba-Nya. Dia sekadar mahu menguji sejauhmana kita redha dengan ujian dan bersangka baik dengan perancangan-Nya :)

Strong Heart ep.1: Maaf Dari Hati

Maafkan aku kerana tak bisa memilih kamu...
kerana Tuhanku telah terlebih dahulu memilih kamu untuk aku...
Jadi, izinkan aku menjalankan amanah Tuhanku...
mencintai kamu sepenuh hatiku, demi mengejar redha Tuhanku...

Aku mohon agar kamu juga menerima aku...
sebagai amanah Tuhanmu.
Maka cintai aku demi Tuhanmu, pimpin aku, bimbing aku,
ajari aku untuk menggapai redha Tuhanmu...

Andai nanti aku tak mampu lagi menjalankan amanahku dengan baik,
tak mampu lagi mendampingimu mencari sinar kasih Tuhan,
maka kau lepaskanlah aku dengan cara yang mulia.
Hantarlah aku pulang ke pangkuan keluargaku semula sepertimana kau menjemputku suatu masa dulu.
Dan aku mohon doamu agar aku mampu meraih redha Tuhanku dengan cara yang lain pula barangkali...